Mau Jadi Person In Charge Terandal?Kuasai 3 Skill Wajib Ini
Anda mungkin pernah mendengar istilah Person in Charge atau yang disingkat dengan PIC di dalam lingkup perusahaan. Siapakah itu? PIC adalah orang yang bertanggung jawab atas tugas atau proyek tertentu yang melibatkan sebuah tim di dalamnya. Mengingat perannya yang cukup penting, seorang PIC harus kompeten dan menguasai beberapa skill tertentu. Ingin tahu keahlian apa saja yang dibutuhkan? Simak informasi selengkapnya hanya di artikel berikut ini.
Mengenal Istilah Person In Charge
Person in Charge adalah orang yang bertanggung jawab atas sebuah proyek tertentu di dalam perusahaan. Dalam hal ini, seorang PIC bertugas untuk melakukan monitoring supaya proyek tersebut dapat berjalan sesuai dengan tujuan perusahaan.
PIC dipilih oleh manajer divisi terkait dengan mempertimbangkan kompetensi yang dimiliki supaya proyek tersebut bisa tertangani oleh ahlinya sehingga hasilnya diharapkan akan memuaskan.
Selain mengawasi jalannya sebuah proyek, PIC juga wajib membuat laporan yang memuat performa kerja setiap jangka waktu tertentu yang nantinya diserahkan kepada manajer yang bersangkutan.
Dalam menjalankan tugasnya, PIC memiliki hak dan wewenang khusus yang disesuaikan dengan kebutuhan proyek itu sendiri. Sebagai penanggung jawab, seorang Person in Charge dituntut untuk bisa menyelesaikan tugas sampai akhir secara maksimal.
Baca juga: Leadership adalah Skill Penting untuk Memajukan Karier, Ini 6 Cara Membangunnya!
Tugas-Tugas Person In Charge
Sumber: Freepik
Sebelum membahas tentang keahlian apa saja yang wajib dimiliki PIC, berikut telah terangkum sederet tugas dan tanggung jawabnya di dalam perusahaan yang perlu Anda ketahui.
1. Mengawasi Kelangsungan Proyek
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa seorang PIC bertugas mengawasi jalannya sebuah proyek tertentu di dalam perusahaan. Hal ini mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pengawasan itu sendiri.
Jadi, PIC secara penuh bertanggung jawab atas keberhasilan sebuah proyek, sehingga dibutuhkan SDM yang andal untuk menangani hal tersebut. Apabila peran ini dipegang oleh orang yang tidak kompeten di bidangnya, maka besar kemungkinan proyek tersebut tidak berjalan dengan baik.
2. Memberi Saran dan Feedback yang Membangun
Selain mengawasi jalannya sebuah proyek, PIC juga berkewajiban untuk memberikan saran dan umpan balik pada setiap diskusi yang dilakukan bersama tim terkait. PIC menjadi pihak terakhir yang bertanggung jawab atas pengambilan keputusan mengenai kelangsungan proyek.
3. Memberikan Motivasi ke Karyawan
Tekanan kerja kerap kali menyurutkan semangat anggota tim. Agar hal ini tidak mengganggu kelancaran proyek, maka seorang PIC harus bisa melakukan sesuatu untuk mengatasinya. Anda bisa memberikan motivasi baik yang sifatnya materi maupun non materi untuk mendukung para pekerja agar kembali bersemangat.
4. Mencari Solusi saat Terjadi Masalah
Kepiawaian seorang PIC kembali diuji saat badai datang dalam sebuah proyek. Anda mungkin akan menemui berbagai kendala tertentu saat mengawasi sebuah proyek. Namun, setiap masalah pasti ada solusinya. Oleh sebab itu, seorang PIC harus bisa bersikap tenang dan fokus pada pemecahan masalah yang ada.
Lebih dari itu, seorang PIC harus bisa mencari solusi terbaik dalam menyelesaikan sebuah kasus tanpa merugikan pihak manapun dan menimbulkan risiko apapun.
Baca juga: 5 Jenis Struktur Organisasi Perusahaan yang Cocok untuk Bisnis Anda, Apa Saja?
Skill yang Wajib Dimiliki Person In Charge
Sumber: Freepik
Mengingat tanggung jawab PIC cukup berat, maka dibutuhkan SDM yang berpengalaman serta memiliki keterampilan tertentu yang mendukung kelancaran sebuah proyek. Secara umum, seorang PIC wajib memiliki komunikasi yang baik, solutif, dan punya keahlian interpersonal. Mengapa demikian? Ini dia alasannya!
1. Mampu Berkomunikasi dengan Baik
Sebagai pemimpin dalam sebuah tim, Person in Charge wajib memiliki skill komunikasi yang baik. Pasalnya, PIC harus bisa menyampaikan informasi dengan jelas kepada setiap anggota tim, manajer, dan pihak-pihak lainnya yang berhubungan dengan proyek berjalan.
Selain memudahkan koordinasi dan kerja sama antar anggota tim, kecakapan PIC dalam berinteraksi dengan karyawan lainnya yang terlibat proyek juga akan meminimalisir terjadinya miskomunikasi di dalamnya.
2. Problem Solving
Masalah bukanlah hal yang sepatutnya dihindari, melainkan harus dihadapi. Oleh sebab itu, sebuah tim harus memiliki PIC yang pandai menyelesaikan masalah atau menguasai teknik problem solving yang baik.
Tak hanya menentukan solusi yang tepat atas masalah tertentu saja, tapi juga memastikan solusi tersebut tidak akan menimbulkan masalah baru di kemudian hari. Jadi, dibutuhkan orang yang tak hanya sekedar kritis, tapi juga solutif.
3. Keterampilan Interpersonal
Keterampilan interpersonal adalah kemampuan dasar dalam berkomunikasi kepada individu atau kelompok tertentu serta keahlian dalam mengemukakan pendapat di hadapan orang lain. Umumnya, skill ini didapatkan dari hasil akumulatif latihan dan pengalaman selama bekerja atau menggarap proyek-proyek perusahaan sebelumnya.
Keahlian ini juga meliputi kemampuan dalam mengelola diri saat bertugas maupun saat bekerja sama atas proyek tertentu.
Baca juga: 5 Karakteristik Leader Sejati yang Paling Dibutuhkan
Selain menguasai ketiga skill di atas, seorang Person in Charge juga sepatutnya memiliki pengalaman atau jam terbang yang cukup tinggi atas proyek-proyek tertentu di waktu-waktu sebelumnya.
Hal tersebut menjadi pertimbangan penting mengingat tanggung jawabnya yang besar di dalam tim maupun perusahaan. Lalu bagaimana cara memilih PIC yang tepat? Mengenai hal ini, manajer terkait tentu berpedoman pada penilaian atau hasil evaluasi kinerja karyawan.
Anda bisa memanfaatkan fitur Organization Development yang ada di dalam aplikasi BroadwaysHR untuk menentukan kelayakan SDM tertentu menjadi seorang PIC. Menariknya, fitur tersebut juga bisa digunakan dalam pembagian tugas dan pembuatan program pelatihan kerja untuk karyawan.
Klik di sini untuk mengetahui informasi super lengkap tentang aplikasi BroadwaysHR, dan segera daftar sekarang untuk menikmati layanan free trial aplikasi selama 30 hari!
