Apa itu Kartu Pra-kerja dan Bagaimana Langkah Mendaftar Kartu Pra-kerja

Apa itu Kartu Pra-kerja dan Bagaimana Langkah Mendaftarnya? Kartu Pra-kerja adalah kartu panduan bagi para pekerja yang terkena PHK dan untuk seseorang yang sedang tidak bekerja. Kartu Pra-kerja merupakan bantuan dari pemerintah sesuai dengan arahan Bapak Presiden Joko Widodo. Program ini memberikan bantuan bagi mereka yang kehilangan pekerjaan atau yang mengalami penurunan pendapatan akibat pandemic COVID-19. Syarat pengguna kartu ini adalah usia min 18 tahun dan tidak sedang mengikuti pendidikan formal atau pengangguran. Namun, untuk kondisi saat ini kartu pra-kerja diprioritaskan untuk pekerja dan para wirausaha atau pelaku usaha kecil yang juga terdampak dari adanya pandemic COVID-19. Untuk mereka yang masih memiliki pekerjaan juga diperbolehkan untuk mendaftar.

Peserta yang sudah terdaftar akan menerima bantuan sebesar 3.550.000 untuk biaya pelatihan dan insentif. Program ini untuk membantu meningkatkan kompetensi kerja, meningkatkan produktivitas, meningkatkan daya saing angkatan kerja, dan bukan untuk menggaji pengangguran. Bantuan ini hanya berlaku sekali seumur hidup. Para peserta yang mendaftarkan diri akan menerima bantuan uang secara bertahap dari sebelum pelatihan hingga pelatihan selesai. Dana bantuan akan ditransfer melalui e-wallet, yang nanti akan didapat oleh peserta. Metode pelatihan kompetensi untuk program pra-kerja ini adalah daring (online).

Kartu pra-kerja 2020 merupakan implementasi arahan dari Presiden Nomor 4 tahun 2020 tentang re-focusing kegiatan, realokasi anggaran, dan pengadaan barang dan jasa dalam penanganan COVID-19. Program ini resmi diberlakukan pada tanggal 11 April 2020. Bantuan biaya pelatihan sebesar 1 juta, untuk membeli program yang diinginkan atau platform digital sesuai dengan kebutuhan peserta. Kemudian, insentif sebesar 2,4 juta yang diangsurkan, dan artinya setiap bulannya peserta pra-kerja akan mendapatkan 600 ribu per bulan selama 4 bulan. Setelah program pelatihan dan mengisi survey evaluasi, peserta akan mendapatkan insentif sebesar 150 ribu selama 3 kali survei.

Program yang sudah di janjikan oleh presiden Joko Widodo ini dipercepat realisasinya untuk mengatasi banyaknya korban PHK akibat pandemik covid-19.

Berikut fakta-fakta program pra-kerja:

  1. Insentif 1 juta rupiah perbulan (gaji). Pemerintah menganggarkan dana APBN 10 triliun. Setiap pekerja yang mengalami korban phk atau yang tidak memiliki perkejaan akan mendapat gaji sebesar 1 juta rupiah per orang. Dana akan ditransfer dalam beberapa tahap selama 3-4 bulan yang akan masuk ke dompet digital atau melalui e-wallet peserta program. Setelah itu apabila pelatihan sudah selesai akan mendapat dana insentif setelah dilakukan survei. Survei ini diberlakukan sebagai feedback efektivitas program. Insentif diberikan dengan 3 tahap sebesar 150 ribu rupiah.
  2. Mengikuti pelatihan. Peserta program akan mengikuti sesuai dengan arahan yang ada pada prakerja.go.id yang di dalamnya ada balai latihan kerja. Tetapi untuk kondisi saat ini program pelatihan akan dilakukan secara daring (online).
  3. Daftar via online. Pendaftaran di mulai pada bulan April melalui prakerja.go.id. Calon peserta berusia minimal 18 tahun, tidak sedang dalam Pendidikan formal dan berstatus WNI.
  4. Bekerjasama dengan Startup. Beberapa di antaranya adalah Bukalapak, Tokopedia, Skill Academy, Pintaria, Pijar, Maubelajarapa, dan Sekolahmu. Sementara untuk mitra pembayaran adalah LinkAja, OVO, bank BNI.
  5. Target korban PHK dan pecari kerja.

Dibawah Langkah-langkah untuk mendaftar kartu pra-kerja:

  1. Masuk akun pra-kerja https://dashboard.prakerja.go.id/daftar
  2. Masukkan nama lengkap, email, dan kata sandi baru.
  3. Cek email yang masuk dari kartu pra-kerja dan mengikuti petunjuk untuk konfirmasi akun
  4. Setelah konfirmasi akun berhasil, kembali ke lama pra-kerja
  5. Isi data diri
  6. Masuk ke akun dengan alamat email dan kata sandi baru
  7. Masukkan no ktp dan tanggal lahir
  8. Isi data diri yang lengkap sesuai dengan formulir yang terlampir
  9. Masukkan no telepon dengan benar dan akan mendapat code OTP melalui sms.
  10. Mengikuti tes kemampuan dasar selama 15 menit. Jika perlu siapkan alat tulis dan kertas
  11. Tunggu email pemberitahuan dan kartu pra-kerja setelah menyelesaikan tes
  12. Setelah mendapat email pemberitahuan, kembali ke situs, dan gabung ke gelombang pendaftaran

Setelah melakukan tahap diatas, peserta tinggal menunggu notifikasi, apakah diterima atau tidak menjadi peserta kartu pra-kerja 2020.