Manajemen Sumber Daya Manusia Penting untuk Perusahaan Tumbuh dan Berkembang, Ini 7 Fungsinya!

Author: RUN iProbe | 14 Jul 2022

Di era modern ini, organisasi termasuk perusahaan, lebih berpusat pada manusia, karena pendekatan ini memberi untung besar dalam hal peningkatan kinerja karyawan. Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) atau Human Resource Management (HRM) memainkan peran kunci dalam membantu pengusaha dan organisasi untuk mencapai tujuan mereka. Fungsi manajemen SDM penting dalam pertumbuhan dan perkembangan secara keseluruhan. Terlebih, saat karyawan tumbuh dan mengembangkan skill mereka, perusahaan secara otomatis akan mengalami pertumbuhan dan ekspansi. Yuk simak ulasan selengkapnya tentang arti, peran, dan fungsi manajemen sumber daya manusia yang perlu Anda pahami.

Apa itu Manajemen Sumber Daya Manusia?

Manajemen sumber daya manusia (SDM) adalah praktik merekrut, mempekerjakan, menyebarkan, dan mengelola karyawan organisasi. HRM bertindak sebagai jembatan antara pemberi kerja dan karyawan untuk membantu memastikan keduanya kompeten untuk melakukan pekerjaan dengan aman dan efektif.

HRM adalah manajemen karyawan dengan penekanan pada karyawan sebagai aset bisnis. Dalam konteks ini, karyawan kadang-kadang disebut sebagai “modal manusia”. Seperti aset bisnis lainnya, tujuan manajemen SDM adalah untuk memanfaatkan karyawan secara efektif, mengurangi risiko, dan memaksimalkan laba atas investasi.

Apa Saja Peran Manajemen Sumber Daya Manusia?

Manajemen sumber daya manusia (SDM) di perusahaan. [Freepik]

Secara umum, peran dari staff HR management adalah mengawasi kegiatan dan kebijakan SDM sesuai dengan arahan tingkat eksekutif di perusahaan. Mereka mengawasi kepegawaian, kompensasi, menilai dan memberikan tunjangan karyawan, memberikan pelatihan & pengembangan, keselamatan & kesejahteraan, serta memastikan ketenagakerjaan telah sesuai dengan UU Ketenagakerjaan yang berlaku. Berikut rincian peran dari manajemen SDM:

Untuk mengembangkan pengetahuan menyeluruh kepada karyawan tentang budaya perusahaan, rencana, dan kebijakan.
Bertindak sebagai agen perubahan dan konsultan internal.
Memulai perubahan serta bertindak sebagai ahli dan fasilitator.
Secara aktif melibatkan diri dalam formulasi strategi perusahaan.
Menjaga jalur komunikasi tetap terbuka antara fungsi HRD dengan individu atau kelompok, baik di dalam maupun di luar organisasi.
Memfasilitasi pengembangan berbagai tim organisasi dan hubungan kerja mereka dengan tim atau individu lain.
Mencoba menghubungkan orang dan pekerjaan sehingga tujuan organisasi tercapai efektif dan efisien.
Mengevaluasi dampak intervensi HRD atau melakukan penelitian untuk mengidentifikasi, mengembangkan, dan menguji bagaimana HRD telah meningkatkan kinerja karyawan atau perusahaan secara umum.

Fungsi dari Manajemen Sumber Daya Manusia

Fungsi utama Human Resource Management termasuk desain dan analisis pekerjaan, rekrutmen/perekrutan dan seleksi, pelatihan dan pengembangan, kompensasi dan tunjangan, manajemen kinerja, hubungan manajerial, dan hubungan tenaga kerja.

Manajerial: Planning – Organizing – Staffing – Directing – Controlling

Operatif: Procurement – Development – Compensation – Maintenance – Motivation- Integration

Kali ini kita akan mengulas fungsi utama dari manajemen sumber daya manusia:

1. Rekrutmen dan Perekrutan (Recruitment and Hiring)

HR manager berperan penting membantu membangun masa depan perusahaan dengan mengawasi proses rekrutmen dan perekrutan. Untuk memulai, HR bisa bekerja dengan department manager atau supervisor untuk mempelajari tentang posisi yang terbuka, termasuk persyaratannya dan kualitas kandidat yang ideal. HR mungkin juga bertanggung jawab untuk pemeriksaan referensi profesional dan pemeriksaan background untuk memverifikasi bahwa kandidat memenuhi syarat untuk bekerja di perusahaan.

2. Pelatihan dan Pengembangan (Training and Development)

Ilustrasi training and development kepada karyawan. [Freepik]

Untuk mempertahankan bakat dan skill karyawan tetap kompetitif, manajemen SDM mungkin juga meluncurkan inisiatif pengembangan karyawan. Termasuk pelatihan di tempat kerja, program pengembangan profesional, atau peluang pendidikan untuk mempersiapkan karyawan mengembangkan karir mereka. Kondisi ini juga menguntungkan bagi perusahaan karena produktivitas karyawan akan meningkat.

3. Hubungan Pemberi Kerja dan Karyawan (Employer-Employee Relations)

Manajemen SDM berusaha untuk membantu pemberi kerja dan karyawan melihat satu sama lain sebagai kontributor bersama bagi perusahaan. Oleh karena itu, akan tumbuh dinamika positif di antara keduanya. Manajer SDM juga dapat membantu menyusun dan menentukan kebijakan perusahaan yang memastikan keadilan dan kesetaraan di tempat kerja.

4. Pertahankan Budaya Perusahaan

Manajemen SDM terlibat dalam pekerjaan berkelanjutan untuk memastikan bahwa budaya perusahaan mereka tetap solid sepanjang waktu. Mulai dari proses orientasi karyawan, manajer SDM dapat membagikan nilai, norma, dan visi perusahaan kepada karyawan untuk menguatkan etos organisasi secara keseluruhan. Memelihara budaya perusahaan juga artinya mengidentifikasi segala kekurangan dalam perusahaan dan memiliki kemampuan untuk mengatasinya secara efektif.

5. Mengelola Manfaat Karyawan

Di sisi administrasi, HR department mengawasi manfaat perusahaan yang diamanatkan maupun sukarela. Sementara pemberi kerja harus memberikan beberapa tunjangan seperti jaminan sosial atau tunjangan lain seperti cuti berbayar, berfungsi sebagai insentif tambahan bagi karyawan potensial di perusahaan. Manajer SDM yang berpengalaman dibutuhkan perusahaan untuk memahami program manfaat perusahaan dan menjawab pertanyaan apapun dari karyawan tentang kebijakan tersebut.

6. Ciptakan Lingkungan Kerja yang Aman

Ilustrasi staff manajamen sumber daya manusia. [Freepik]

Manajemen sumber daya manusia juga bertanggung jawab untuk melindungi keselamatan karyawan di tempat kerja baik fisik maupun emosional. Secara fisik, HR harus memastikan tempat kerja bebas dari bahaya dengan pelatihan manajemen risiko. Secara emosional, HR bertanggung jawab menjunjung rasa hormat dan martabat bagi semua karyawan di tempat kerja. HR harus memastikan karyawan dilindungi dari perilaku seperti pelecehan, diskriminasi, intimidasi, dan eksploitasi.

7. Menangani Tindakan Disiplin (Penghentian)

Prosedur pendisiplinan dan pemutusan hubungan kerja (PHK) adalah hal yang rumit. Fungsi manajemen SDM harus tahu cara menanganinya secara adil dan konsisten agar situasi tetap berjalan lancar serta mencegah konflik. Manajer SDM harus memiliki sistem yang ditetapkan untuk meminta pertanggungjawaban karyawan. HR management bertanggung jawab untuk menegakkan kebijakan perusahaan dan persyaratan hukum, serta menjaga martabat dan kemanusiaan karyawannya.

Ingin Memulai dan Meningkatkan Karier di HR Management?

Fungsi manajemen SDM dari perekrutan, pengembangan hingga tindakan disiplin menjadi bagian saling berhubungan dalam perusahaan. Untuk Anda yang tertarik memulai dan meningkatkan manajemen sumber daya manusia (SDM), percayakan aplikasi BrodwaysHR untuk menangani urusan HR dengan cloud-based system yang akurat dan adaptif dengan kondisi perusahaan. Anda bisa mendapat produk dan layanan berkualitas dengan beberapa keunggulan. Mulai dari Flexible time management – Flexible Compensation benefit – Flexible payroll policy. Semua bisa Anda dapatkan hanya di aplikasi BrodwaysHR.