Mau Surat Lamaran Kerja Dilirik HRD? Simak 6 Tips Jitu Berikut Ini!
Surat lamaran kerja adalah dokumen wajib yang harus Anda lampirkan saat ingin melamar di sebuah perusahaan. Bukan sekadar berkas sepele, surat ini bisa menjadi salah satu faktor penentu yang dipertimbangkan perusahaan saat merekrut calon karyawan. Oleh sebab itu, Anda tidak boleh menulis berkas lamaran yang alakadarnya apalagi asal-asalan. Hal ini benar-benar harus diperhatikan, terutama bagi lulusan baru atau fresh graduate. Agar menarik perhatian HRD, simak berbagai tips dan contoh berkas lamaran yang benar berikut ini.
Definisi Surat Lamaran Kerja
Sebelum menyimak tentang tips dan contoh berkas lamaran yang pasti dilirik HRD, yuk simak dulu tentang pengertian dari surat lamaran kerja itu sendiri. Surat lamaran adalah dokumen yang berisi pernyataan tentang minat seseorang terhadap pekerjaan, posisi, atau jabatan tertentu yang ditawarkan oleh sebuah perusahaan.
Isi surat tersebut umumnya menjelaskan tentang profil, pendidikan, pengalaman, pencapaian, keterampilan, dan lain-lain yang bisa membantu pelamar untuk mendapatkan atensi perekrut, dalam hal ini divisi HRD. Apabila berhasil menulis surat lamaran yang baik dan benar, maka besar kemungkinan bagi Anda untuk mendapatkan panggilan wawancara dan lolos ke tahap selanjutnya.
Oleh sebab itu, Anda harus bisa menulis berkas lamaran yang berbeda agar lebih menarik perhatian HRD. Berkas lamaran kerja yang mengesankan tak hanya berisi tentang potensi dan kualifikasi yang dimiliki, tapi juga berbagai alasan yang membuat Anda layak untuk menempati posisi tersebut.
Selain itu, Anda sebaiknya juga menunjukkan minat yang besar dengan menunjukkan keakraban terhadap perusahaan yang dilamar. Lakukan hal ini dengan menuliskan tujuan dan aspirasi Anda yang sejalan dengan visi misi perusahaan.
Tips Menulis Surat Lamaran Kerja yang Tepat
Bagi orang-orang yang sudah memiliki jam terbang tinggi tentu menulis berkas lamaran bukanlah hal yang baru lagi. Berbeda halnya dengan fresh graduate yang baru akan menjajaki dunia kerja, menulis surat lamaran menjadi hal krusial yang akan menentukan nasib mereka nanti. Supaya surat lamaran Anda berpotensi dilirik HRD, beberapa tips berikut ini semoga bisa membantu.
1. Jual Potensi dan Skill Anda
Berkas lamaran menjadi sarana bagi Anda untuk menjual potensi dan keterampilan yang dimiliki. Harapannya, Anda bisa menjadi kandidat unggulan yang sesuai dengan kriteria perusahaan. Tulis secara spesifik tentang pengalaman, keterampilan, dan data-data penunjang lainnya yang sekiranya bisa bermanfaat untuk perusahaan.
Umumnya, perusahaan akan menuliskan berbagai kualifikasi yang harus pelamar miliki. Akan lebih baik jika Anda benar-benar menguasai skill yang dibutuhkan perusahaan agar berpeluang besar untuk lolos. Untuk memudahkan perekrut dalam menemukan kandidat yang tepat, sebaiknya tulis bahwa Anda menguasai skill yang dibutuhkan perusahaan dalam surat lamaran.
2. Singkat dan Jelas
Perekrut mungkin tidak hanya menerima satu atau dua berkas lamaran saja, tapi ratusan bahkan ribuan. Oleh sebab itu, jangan menulis surat yang terlalu panjang dan bertele-tele, atau berkas lamaran Anda hanya akan diabaikan begitu saja.
Menulis berkas lamaran kerja yang singkat dan jelas akan lebih disukai karena perekrut bisa membacanya dengan cepat. Selain itu, surat lamaran yang ringkas akan memudahkan perekrut dalam menentukan apakah Anda adalah kandidat yang sesuai atau tidak.
3. Gunakan Bahasa yang Formal
Menulis surat ke sebuah perusahaan tentunya berbeda dengan menulis surat untuk urusan pribadi. Oleh sebab itu, perhatikan gaya bahasa yang Anda pakai. Gunakan bahasa yang formal untuk memberikan kesan profesional pada perusahaan.
4. Hindari Menyalin Resume ke Surat Lamaran
Berkas lamaran kerja umumnya disertai dengan dokumen pendukung lainnya seperti resume. Pastikan isi surat lamaran Anda tidak sama persis dengan resume yang akan dilampirkan. Berkas lamaran sebaiknya menjelaskan latar belakang dan alasan kenapa Anda cocok untuk mengisi posisi yang dilamar. Hal ini berbeda dengan resume yang umumnya berisi ulasan singkat yang detail tentang pengalaman kerja, pendidikan, keterampilan, dan lain-lain.
5. Lakukan Proofread
Selesai menulis berkas lamaran, koreksilah apa yang sudah Anda tulis. Hal ini untuk memastikan bahwa tidak ada kesalahan dalam tata bahasa dan ejaan yang bisa berakibat fatal. Walaupun terkesan sepele, tapi kesalahan sedikit saja bisa membuat perekrut mengabaikan surat lamaran yang Anda tulis.
Oleh karena itu, menghindari kesalahan saat menulis surat lamaran sangat penting untuk meninggalkan kesan yang positif pada perusahaan yang dituju. Jika Anda tidak yakin maka bisa meminta bantuan teman atau orang lain yang berpengalaman.
6. Gunakan Format yang Benar
Di era digital seperti sekarang, banyak perusahaan yang sudah beralih ke proses rekrutmen online. Namun, tak sedikit juga yang masih menggunakan cara konvensional dengan mengirimkan dokumen fisik atau hard copy.
Berkas lamaran hard copy biasanya diawali dengan tanggal, nama penerima, dan alamat perusahaan. Namun, hal itu tidak perlu Anda tulis jika mengirimkannya via email. Jangan lupa untuk mengisi bagian subjek dengan keterangan yang sesuai dengan instruksi pada informasi lowongan kerja.
Contoh Berkas Lamaran Tertulis
Agar lebih mudah dalam memahaminya, berikut akan kami lampirkan contoh berkas lamaran untuk menambah wawasan Anda. Semoga membantu ya!
|
Contoh Surat Lamaran Kerja by Email
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa berkas lamaran tertulis dan by email memiliki format yang sedikit berbeda. Untuk memudahkan Anda dalam memahaminya, simak contoh surat lamaran kerja by email berikut ini.
|
Demikian informasi yang bisa Anda simak tentang pengertian, tips, dan contoh surat lamaran kerja baik tertulis maupun by email. Selain proses rekrutmen, sistem manajemen HR juga bisa dilakukan secara online melalui aplikasi BroadwaysHR.
BroadwaysHR akan membantu perusahaan dalam mengelola urusan absensi karyawan, pengajuan cuti dan klaim, upah pegawai, dan lain-lain dengan sistem HR yang lengkap, mudah, dan efisien. Konsultasikan kebutuhan perusahaan Anda dengan menghubungi kami secara langsung di sini.