3 Cara Tingkatkan Integrasi Sosial yang Solid di Tempat Kerja

Salah satu investasi terbaik yang dilakukan bisnis agar tetap dapat bertahan adalah memperkuat integrasi sosial di tempat kerjanya. Integrasi sosial adalah komponen penting untuk mewujudkan bisnis yang cerdas dengan cara kerja yang saling menyatu dan terhubung. Hampir dipastikan sistem bisnis yang terpecah dan tidak terintegrasi satu sama lain, cenderung akan stuck atau berjalan di tempat. Pada artikel ini, kita akan mengetahui arti integrasi sosial, aspek pendukung, manfaatnya bagi perusahaan dan karyawan, serta cara efektif untuk meningkatkannya di lingkungan kerja. 

Arti Integrasi Sosial adalah..

Setiap perusahaan terdiri dari orang-orang yang bekerja dengan latar belakang berbeda-beda. Agar tetap berjalan satu visi untuk mencapai goals perusahaan, integrasi sosial dibutuhkan untuk membaurkan segala keragaman yang ada. Dalam konteks lingkungan kerja, arti integrasi sosial adalah penyesuaian antara unsur-unsur yang berbeda agar dapat menjadi kesatuan utuh. Artinya, lingkungan kerja yang terintegrasi terdiri dari individu-individu yang memiliki kesamaan nilai dan orientasi, sehingga terwujud solidaritas sosial serta work-life yang menyenangkan.

Aspek Pendukung Integrasi Sosial di Tempat Kerja

Ada beberapa aspek pendukung yang dapat membantu Anda membangun integrasi sosial di lingkungan kerja, di antaranya:

• Abaikan perasaan bersalah (guilty feeling) atau perfeksionisme karena tidak dapat mengerjakan tugas tertentu secara maksimal. Pahami bahwa bekerja sendiri sepanjang waktu hanya menyebabkan kelelahan, sehingga Anda memerlukan bantuan dari rekan kerja untuk bekerja secara efektif. 
• Fleksibel dengan jadwal kerja untuk menyisakan lebih banyak ruang untuk mengelola pekerjaan sehari-hari dan luangkan waktu untuk bersosialisasi.
• Membuat daftar tugas yang mencakup tanggung jawab pribadi maupun bersama agar semua dapat direncanakan dan dilaksanakan dengan baik.
• Ambil waktu istirahat kerja yang cukup untuk me-recharge kesehatan mental yang seimbang. Aspek pendukung ini diperlukan untuk mewujudkan integrasi sosial di lingkungan kerja karena Anda dapat mengendalikan diri, berpikir jernih, serta menjadi sosok yang lebih kuat.

Manfaat Lingkungan Kerja yang Terintegrasi

1. Membangun Tim yang Suportif

Terbangunnya tim yang suportif di tempat kerja, membantu para karyawan untuk merasa terlibat dan diterima oleh perusahaan. Bagi atasan, jangan ragu memberikan kesempatan kerja yang lebih luas kepada karyawan Anda agar kepercayaan diri mereka semakin meningkat. Berikan dukungan dan kepercayaan kepada tim Anda untuk mengambil peran dalam pengambilan keputusan penting di perusahaan, sehingga keterlibatan karyawan semakin naik.

2. Memperjelas Ekspektasi Perusahaan

Berlangsungnya integrasi sosial yang kuat di lingkungan kerja, dapat memperjelas ekspektasi yang dimiliki perusahaan terkait nilai-nilai serta tujuan bisnisnya. Dengan demikian, karyawan akan memahami tanggung jawabnya serta tidak sungkan untuk terlibat dalam diskusi dan feedback. Agar manfaat ini dapat dirasakan, supervisor dan manajer perlu mengadakan pertemuan rutin dengan karyawannya untuk berdiskusi, mendengarkan, hingga memberikan motivasi kerja. 

3. Keterlibatan Karyawan Meningkat

Hubungan baik yang terjalin antara atasan, karyawan, dan sesama rekan kerja, mendorong tingkat kinerja serta kepuasan kerja yang lebih tinggi. Lingkungan kerja dan sistem yang terintegrasi di perusahaan, membuat karyawan merasa terlibat dan bertahan lama bekerja di perusahaan.

Baca juga: 6+ Tips Efektif Tingkatkan Team Engagement di Tempat Kerja

Cara Efektif Meningkatkan Integrasi Sosial di Tempat Kerja

1. Bangga Menjadi Bagian dari Tim

Tunjukkan bahwa Anda bangga menjadi bagian dan tim yang hebat, serta bersedia untuk selalu berkolaborasi. Mulai dari hal-hal kecil, seperti lebih sering menyebutkan “kami” dibandingkan “saya” saat meeting. Pada saat mengerjakan proyek baru, diskusikan bersama tim apakah di antara mereka membutuhkan bantuan. Juga, jangan lupa selalu ucapkan terima kasih kepada tim Anda yang telah bekerja keras.

2. Jangan Ragu untuk Berkolaborasi

Jika cara Anda bekerja berbeda dengan rekan kerja di kantor, atau Anda bekerja di lingkungan yang berbeda, ambil kesempatan untuk menyalurkan beberapa ide dan pengalaman untuk mindset dan perkembangan baru di tim Anda. Perhatikan detail area yang bisa Anda masuki untuk kolaborasi, selama ide-ide dan kontribusi Anda bernilai untuk pekerjaan.

3. Manfaatkan Tools dan Teknologi yang Tepat

Perusahaan harus menyediakan tools yang tepat untuk memaksimalkan produktivitas dan kerja tim karyawannya di dalam maupun di luar kantor. Dengan memanfaatkan platform online yang tepat, seperti BroadwaysHR, karyawan tetap dapat terhubung dan kolaboratif, bahkan saat bekerja dari rumah (WFH). Proses kerja dapat dipantau secara real time menggunakan aplikasi HR berbasis cloud yang membuat kerja tim semakin solid dan terukur.

Kemajuan teknologi membuat upaya organisasi untuk memenuhi kebutuhan karyawannya semakin mudah untuk dilakukan. Gunakan aplikasi BroadwaysHR yang menjadi opsi terbaik bagi para HR untuk mengelola organisasi dan karyawannya dapat saling terintegrasi dengan baik. 

Pertimbangkan untuk mengadakan program pelatihan dan kesejahteraan karyawan untuk menerapkan integrasi sosial yang solid dengan tim hebat yang Anda miliki. Melalui fitur Organization Management, perusahaan dapat melakukan pengaturan job holder, employee assessment, employee training dan lain-lain secara lebih efisien. Hubungi kami dengan klik di sini untuk informasi lebih jauh ya!