Perubahan dan Pengembangan Organisasi: 6 Langkah Lakukannya
Arti perubahan dan pengembangan organisasi apakah sama atau memang berbeda? Mari kita simak penjelasan selengkapnya pada artikel berikut ini.
Seiring bertumbuhnya dinamika dan berkembangnya organisasi, dalam konteks di perusahaan, akan banyak dijumpai perubahan dalam siklus bisnis. Misalnya perubahan terkait ekspansi bisnis, menambah karyawan, mengadaptasi teknologi mutakhir, dan lainnya.
Perubahan-perubahan yang terjadi ini tidak dapat direspons dengan perlakuan yang sama. Namun memerlukan perubahan dari sisi strategi, teknologi, perilaku karyawan, dan hal lain agar perusahaan tetap berdiri.
Saat perusahaan memerlukan perubahan besar dalam bisnisnya, maka diperlukan solusi tepat dengan mengembangkan proses pengembangan organisasi. Lalu, apa hubungan antara perubahan dan pengembangan organisasi? Simak artikel selengkapnya berikut ini.
Tujuan Perubahan dan Pengembangan Organisasi
Anda telah memahami bahwa perubahan organisasi adalah peristiwa yang terjadi saat perusahaan mengubah komponen utama organisasi, seperti memperluas jangkauan bisnis, menambah karyawan, dan lainnya. Biasanya adanya perubahan mempunyai tujuan untuk memperbaiki perencanaan awal yang belum terwujud selama prosesnya.
Dalam mewujudkan perubahan positif untuk perusahaan ini, tentunya dibarengi dengan pengembangan organisasi agar proses yang berlangsung dapat mencapai titik perubahan yang diinginkan.
Tujuan dari pengembangan organisasi sendiri adalah untuk membantu organisasi dapat merespons dan beradaptasi dengan cara lebih baik terhadap perubahan industri serta kemajuan teknologi, termasuk perubahan yang dikehendaki perusahaan itu sendiri.
Organizational development menjadi alat yang penting untuk pengelolaan dan perencanaan akan pertumbuhan perusahaan.
Jenis dan Tipe Perubahan dalam Organisasi
Ada beberapa jenis atau tipe perubahan dalam organisasi yang harus dipahami tim manajemen perusahaan. Tujuan memahami adalah untuk menyelaraskan antara tipe dan langkah yang akan diambil untuk membuat suatu perubahan.
- Perubahan karyawan yang tidak dapat dihindari, misalnya kinerja karyawan pada masa pandemi Covid 19 dan saat new normal.
- Perubahan seluruh organisasi atau perubahan skala besar yang akan memengaruhi seluruh karyawan dan stakeholder.
- Perubahan perbaikan yang dilakukan perusahaan saat ada hal yang tidak berjalan sesuai rencana. Penerapan tipe perubahan ini hanya memengaruhi mereka yang punya kinerja buruk.
- Perubahan tak terencana, termasuk saat industri bisnis terdampak pandemi, bencana alam, hingga perubahan peraturan UU Ketenagakerjaan.
- Perubahan transformasional, yang memengaruhi struktur dan mengusik operasional perusahaan dalam jangka waktu tertentu. Perusahaan harus menugaskan tim yang andal untuk merancang program inovatif dengan memaksimalkan pengetahuan untuk menghadapi perubahan baru.
Faktor yang Mendorong Perubahan dan Pengembangan Organisasi
Perubahan dan pengembangan organisasi tentu tidak berlangsung dengan sendirinya karena kedua hal ini didorong oleh berbagai faktor yang bisa datang dari internal maupun eksternal.
Adapun faktor yang mencetuskan perubahan di suatu organisasi antara lain:
1. Demografi Tenaga Kerja
Hal yang pasti memengaruhi organisasi untuk tergerak melakukan perubahan. Misalnya, generasi yang mendominasi tenaga kerja seiring waktu akan berubah. Kebutuhan tenaga kerja pun akan berubah sesuai kondisi ekonomi, sosial, dan politik.
Maka dalam merancang strategi mempertahankan karyawan, salah satu faktor yang mungkin tidak dapat dihilangkan adalah dengan mendukung kebutuhan karyawan.
2. Teknologi
Teknologi merupakan faktor paling nyata yang mendorong perubahan dan pengembangan organisasi. Setiap hari selalu muncul inovasi teknologi yang semakin mempermudah kehidupan.
Saat ini hampir semua orang menyadari bahwa kehadiran teknologi sangat membantu pekerjaan mereka. Pada akhirnya, banyak organisasi yang mulai menyertakan teknologi dalam operasional bisnisnya.
3. Globalisasi
Ini adalah faktor selanjutnya yang tidak dapat dihindarkan. Perubahan yang berlangsung secara global biasanya juga memengaruhi laju bisnis serta tuntutan pasar yang bisa berubah-ubah.
Apabila organisasi mengabaikan perubahan yang terjadi secara global, maka yang dialami adalah ketertinggalan dari pesaing. Anda harus bersiap dalam mempersiapkan strategi dan tujuan baru.
4. Pertumbuhan Perusahaan
Bahkan sewaktu perusahaan tumbuh dengan pesat, Anda tidak dapat bergerak statis. Bagi pebisnis, akan selalu muncul dorongan kuat untuk melakukan hal yang lebih untuk organisasinya. Pertumbuhan perusahaan, baik maupun buruk, biasanya menjadi faktor pendorong perubahan yang paling dasar di perusahaan.
Adapun faktor-faktor yang mendorong pengembangan organisasi antara lain:
- Pertama, berhubungan dengan perubahan yang berlangsung dalam organisasi atau faktor internal dan juga perubahan di lingkungan sekitarnya atau eksternal, yang tak terhindarkan.
- Kedua adalah kesadaran akan begitu pentingnya komunikasi terbuka dalam organisasi.
- Ketiga adalah adanya rasa kekhawatiran atau ketakutan dari anggota organisasi dalam menghadapi perubahan yang berlangsung.
Baca juga: Learning and Development: Tujuan & 3 Teknologi Pendukungnya
Langkah Efektif dalam Proses Pengembangan Organisasi
Pengembangan organisasi untuk mendukung perubahan sebaiknya hanya mengambil fokus untuk satu bidang perubahan, misalnya potensi SDM, teknologi terbaru, memperbaiki komunikasi, dan lainnya.
Agar dapat mencapai efektivitas pencapaian yang diharapkan, maka langkah yang harus dilakukan adalah:
- Pertama, sebelum pengembangan organisasi lakukan pengidentifikasian masalah. Mengenali masalah dalam organisasi adalah bagian awal yang wajib dilakukan dalam pengembangan organisasi.
- Selanjutnya, lakukan pengumpulan data sebanyak-banyaknya melalui wawancara dengan karyawan, melakukan survei, penilaian kinerja atau metode lainnya untuk memahami iklim bisnis.
- Langkah berikutnya adalah melakukan umpan balik dan juga konfrontasi dari data-data yang telah dikumpulkan tadi.
- Barulah organisasi menyusun perencanaan strategi untuk melakukan perubahan. Jika meng-hire konsultan dari luar, maka perlu dilibatkan dalam sistem organisasi untuk keperluan penanganan masalah organisasi.
- Selanjutnya, perusahaan menyelenggarakan program team building agar organisasi dan anggota di dalamnya semakin kuat dan solid.
- Langkah terakhir adalah melakukan evaluasi dari seluruh proses pengembangan organisasi.
Aplikasi BroadwaysHR, Solusi Kelola Organisasi Anda dengan Baik
Perubahan dan pengembangan organisasi berkaitan dengan budaya perusahaan, yang merefleksikan perilaku, harapan, dan tujuan bersama. Oleh karena itu, manajemen dan HR sangat diharuskan untuk dapat memahami budaya perusahaan sebelum melakukan perubahan.
Mengimplementasikan perubahan organisasi bukan hal yang mudah dilakukan. Upaya perubahan membutuhkan banyak persiapan, proses, kesungguhan, dan kesabaran yang luas.
BroadwaysHR siap memenuhi kebutuhan bisnis Anda. Dengan fitur Organization Development, Anda dapat mengembangkan dan mengelola organisasi, meliputi pengaturan job holder, employee assessment, employee training, dan lainnya.
Urusan HR lebih mudah ditangani dengan sistem berbasis cloud yang akurat dan mudah beradaptasi dengan kondisi perusahaan.
Klik di sini untuk mendaftar dan nikmati layanan free trial aplikasi selama 30 hari sekarang juga!