Tingkatkan Loyalitas Karyawan dengan 5 Cara Efektif Berikut!
Karyawan adalah aset berharga bagi perusahaan. Tanpa mereka, perusahaan tentu tidak dapat menjalankan operasional sehingga kelangsungan bisnis tidak dapat berjalan dengan optimal. Oleh sebab itu, loyalitas karyawan sangat diperlukan untuk mencapai tujuan-tujuan perusahaan di masa depan.
Sayangnya masih banyak perusahaan yang menyalahgunakan sikap loyal pekerja terhadap organisasi, sehingga banyak yang akhirnya memutuskan hengkang dari tempat kerja. Padahal, untuk menjaga kesetiaan pekerja, ada harga yang harus dibayar oleh perusahaan. Pastikan Anda mengetahui bagaimana cara mempertahankan sikap loyal karyawan terhadap perusahaan dengan membaca ulasannya berikut ini.
Makna Loyalitas Karyawan
Kata loyalitas identik dengan kepatuhan dan kesetiaan, lalu bagaimana implementasinya di dalam perusahaan? Umumnya, loyalitas karyawan ditunjukkan dalam berbagai hal seperti kontribusi pekerja kepada perusahaan, kepatuhan dalam menerapkan disiplin kerja, serta kesanggupan karyawan untuk menetap di perusahaan dalam jangka waktu yang lama.
Sikap loyal tersebut dapat terwujud apabila perusahaan juga ikut andil dalam mempertahankan karyawan agar tidak pindah ke tempat lain. Perusahaan yang mampu menghargai karyawannya, umumnya memiliki pekerja yang loyal. Jadi, loyalitas karyawan tidak hanya terjadi atas kemauan individu semata, melainkan juga berkat dukungan perusahaan terhadap pekerja.
Perusahaan berperan besar dalam menjaga kesetiaan para pekerja dengan cara-cara yang tentunya sama-sama menguntungkan baik bagi karyawan dan manajemen organisasi. Pasalnya, kompensasi yang diberikan perusahaan akan memotivasi karyawan untuk mencurahkan kinerja terbaiknya demi pertumbuhan perusahaan.
Selain itu, karyawan juga akan memilih untuk tetap tinggal, alih-alih mencari perusahaan baru yang bisa memenuhi ekspektasi mereka.
Baca juga: Pentingnya Kesejahteraan Karyawan! Ini 3 Manfaatnya
Faktor yang Membuat Karyawan Loyal
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya bahwa loyalitas pekerja tidak terbentuk dengan sendirinya. Selain faktor internal, hal tersebut juga didukung oleh faktor eksternal yang telah terangkum dalam ulasan di bawah ini.
1. Lingkungan Kerja yang Positif
Bekerja di dalam perusahaan tidak hanya melibatkan diri sendiri tapi juga orang lain. Kerja sama tim yang baik akan melahirkan output yang sesuai ekspektasi perusahaan. Namun, apa jadinya jika lingkungan kerja justru tidak suportif dan hanya mengutamakan kepentingan masing-masing?
Kondisi ini akan mengganggu kenyamanan karyawan dalam bekerja hingga menimbulkan miskomunikasi antar pekerja. Apabila dibiarkan, hal ini akan membuat karyawan tidak betah untuk tetap bertahan di perusahaan.
2. Perusahaan Menghargai Kinerja Karyawan
Konsistensi perusahaan dalam menghargai setiap kinerja karyawan juga memengaruhi loyalitas pekerja. Tidak melulu tentang uang, bentuk apresiasi seperti ucapan terima kasih bahkan sangat berarti dan menambah semangat karyawan dalam bekerja.
3. Potensi Pertumbuhan Perusahaan
Setiap orang pasti menginginkan perusahaannya tumbuh dan berkembang menjadi lebih besar. Potensi pertumbuhan bisnis yang sejalan dengan orientasi karier karyawan juga membuat mereka semakin mantap untuk bertahan dan ikut berkembang bersama perusahaan.
4. Leader yang Menjadi Teladan
Pemimpin yang baik adalah mereka yang bisa menempatkan dirinya sebagai rekan kerja bukan bos. Leader dengan gaya kepemimpinan seperti ini, biasanya tidak hanya memberi perintah tapi juga menjadi teladan bagi karyawan lainnya. Atmosfer kerja yang demikian akan menambah kenyamanan karyawan dalam bekerja karena atasan berorientasi pada pencapaian hasil atau tujuan bersama.
5. Gaji dan Benefit Lainnya
Tak bisa dipungkiri bahwa gaji, tunjangan, dan benefit lain yang ditawarkan perusahaan menjadi hal yang menarik minat siapa saja untuk bekerja di perusahaan tertentu. Hal yang sama juga berlaku saat memutuskan untuk tetap bertahan di dalam perusahaan. Karyawan cenderung tetap tinggal di perusahaan yang berkomitmen dalam meningkatkan kesejahteraan pegawainya.
Baca juga: 4 Jenis Umum Employee Benefits, Kelola dengan Bantuan HRIS!
Manfaat Loyalitas Karyawan bagi Perusahaan
Sumber: Freepik
Pada dasarnya, perusahaan akan mendapatkan banyak keuntungan atas sikap loyal pekerjanya. Oleh sebab itu, hal ini tidak boleh dianggap remeh! Kira-kira apa saja manfaat loyalitas karyawan bagi perusahaan? Simak jawabannya di bawah ini.
1. Angka Turnover Berkurang
Keputusan karyawan untuk tetap bertahan dalam kurun waktu yang lama sama saja mengurangi angka turnover di perusahaan. Secara tidak langsung, kegiatan operasional juga tidak akan terganggu sehingga tingkat produktivitas perusahaan akan terus mengalami peningkatan. Dengan begitu, perusahaan dapat terus bertahan di tengah persaingan industri yang semakin sengit.
2. Menciptakan Image Positif bagi Perusahaan
Tingginya loyalitas pekerja juga menjadi pertanda bahwa mereka puas dengan menjadi bagian dari perusahaan. Hal ini akan menciptakan image positif bagi perusahaan di mata publik. Oleh sebab itu, perusahaan perlu memikirkan employer branding yang tepat sesuai dengan kebutuhan pekerja.
3. Memudahkan Perusahaan dalam Mendapatkan Kandidat yang Tepat
Loyalitas pekerja juga berpengaruh pada saat perusahaan melakukan proses rekrutmen. Dalam hal ini, karyawan tersebut dapat menjadi sumber terpercaya untuk mencari kandidat yang tepat. Dalam dunia kerja, hal ini juga kerap disebut dengan sebutan employee referral.
4. Produktivitas Perusahaan Terus Meningkat
Umumnya, sikap loyal karyawan dapat dilihat dari kinerjanya. Semakin loyal seorang karyawan terhadap perusahaan, semakin baik pula kinerja mereka. Hal inilah yang membuat produktivitas perusahaan terus meningkat, sehingga mempercepat tercapainya tujuan organisasi.
5. Menghemat Pengeluaran Perusahaan
Karyawan yang betah untuk tetap bekerja dalam jangka waktu yang lama juga membantu perusahaan dalam menghemat anggaran rekrutmen karyawan baru. Tingginya loyalitas pekerja membuat perusahaan jarang atau bahkan tidak perlu mencari karyawan baru lagi.
Dengan begitu, anggaran untuk seleksi penerimaan pegawai baru dapat dialokasikan untuk hal-hal lainnya yang tak kalah penting.
Baca juga: Evaluasi Kinerja Datangkan Manfaat bagi Perusahaan dan Karyawan, Simak!
Cara Meningkatkan Loyalitas Karyawan
Sumber: Freepik
Perusahaan akan mendapatkan banyak manfaat atas sikap loyal karyawan. Oleh karena itu, pihak manajemen sebaiknya selalu memperhatikan kebutuhan pekerja supaya tingkat kepuasan karyawan dapat meningkat. Karyawan yang merasa puas dengan perusahaan, biasanya lebih memilih untuk tetap tinggal daripada mencari peruntungan di tempat lainnya. Berikut beberapa cara meningkatkan loyalitas pekerja yang bisa Anda coba.
1. Membuat Survei Kepuasan Karyawan
Langkah pertama yang bisa perusahaan lakukan untuk meningkatkan loyalitas pekerja adalah dengan membuat survei kepuasan karyawan. Dalam hal ini, manajemen SDM bisa menanyakan secara langsung tentang apa yang menjadi prioritas kebutuhan pekerja.
Selain itu, perusahaan bisa membuka diri untuk mendengarkan pendapat, saran, dan kritik karyawan selama bekerja. Cara ini bisa merangkul karyawan secara humanis dan menjadi landasan dalam menetapkan kompensasi yang tepat sesuai kebutuhan pekerja.
2. Tawarkan Kompensasi dan Benefit yang Menarik
Pemberian kompensasi dan benefit kepada karyawan adalah bentuk reward atas kerja keras mereka terhadap perusahaan. Namun, pihak manajemen sebaiknya menawarkan kompensasi yang menarik untuk meningkatkan loyalitas pekerja.
Selain wujud apresiasi perusahaan ke karyawan, hal ini sekaligus dapat meningkatkan nilai perusahaan di mata para pekerja.
3. Promosi Jabatan
Perusahaan juga bisa memberikan peluang bagi setiap karyawan untuk berkembang dan naik ke jenjang karier yang lebih tinggi. Dalam hal ini, manajemen SDM bisa menetapkan standar kinerja yang harus dicapai karyawan untuk bisa mendapatkan promosi jabatan.
Dengan demikian, setiap individu bisa mengerahkan kinerja terbaiknya agar bisa lolos ke posisi atau jabatan yang diinginkan.
4. Rasa Aman dari Ancaman PHK
Perkembangan zaman selalu membawa hal baru dan perubahan dalam organisasi. Tidak ada yang bisa memastikan bahwa perusahaan bisa bertahan dalam jangka waktu yang lama. Oleh sebab itu, pihak internal harus bisa memberi rasa aman dan melindungi karyawan dari ancaman PHK. Apabila organisasi bisa menjamin hal ini, maka sikap loyal karyawan juga akan meningkat.
5. Fleksibilitas dalam Bekerja
Fleksibilitas dalam bekerja saat ini menjadi tren baru dalam dunia profesional. Banyak perusahaan yang mengadaptasi sistem kerja tersebut dengan menerapkan waktu kerja dan lokasi untuk bekerja secara bebas. Namun, karyawan harus bisa berkomitmen untuk bisa menyelesaikan tugas kantor secara on time.
Hal inilah yang membuat istilah work from home dan work from anywhere menjadi semakin populer dalam kurun waktu belakangan ini. Selain kedua istilah tersebut, ada juga perusahaan yang menerapkan sistem kerja hybrid working yang memberi kelonggaran kepada karyawan untuk bisa bekerja dari rumah dan kantor secara terjadwal.
Untuk menunjang kelancaran sistem kerja yang fleksibel tersebut, perusahaan bisa memberikan tunjangan komunikasi berupa pulsa atau kuota data dan hal-hal lain yang dapat mengoptimalkan kinerja karyawan.
Baca juga: Apa itu Tunjangan Karyawan? Pelajari Jenis dan Manfaatnya
Gunakan fitur Compensation and Benefit dari BroadwaysHR untuk memperhitungkan jenis dan jumlah kompensasi yang kompetitif dalam meningkatkan loyalitas karyawan. Hanya BroadwaysHR, satu-satunya software HRIS berbasis cloud terbaik yang mampu menjawab semua kebutuhan perusahaan terkait pengelolaan dan manajemen sumber daya manusia di dalam organisasi.
Klik di sini untuk mengetahui fitur-fitur unggulan lainnya dari BroadwaysHR dan nikmati layanan coba gratis aplikasi selama 30 hari dengan mendaftar sekarang juga!
